2.21 Refleksi Terbimbing - Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan

 

Pada sesi sebelumnya, Ibu dan Bapak telah memahami tentang prinsip, proses, serta komponen dari kurikulum operasional di satuan pendidikan. Ibu dan Bapak juga telah melakukan simulasi penyusunan karakteristik sekolah, visi, misi, dan tujuan sebagai bagian dari desain kurikulum operasional di satuan pendidikan. Dari pengalaman tersebut, mari kita melakukan refleksi dengan menjawab beberapa pertanyaan berikutdi kolom komentar jangan lupa sertakan nama:

  1. Mengapa kurikulum operasional di satuan pendidikan penting untuk dibuat secara kontekstual?
  2. Mengapa penyusunan kurikulum operasional di satuan pendidikan perlu melibatkan semua warga sekolah?
  3. Apa peranan masing-masing warga sekolah dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan?
  4. Bagaimana cara melibatkan semua pihak dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan?

14 komentar:

  1. Mokhammad Yogi Ginanjar
    1. Karena kurikulum merupakan inti bidang dan program kompetensi ke dalam bentuk konsentrasi serta potensi internal sekolah dan dunia kerja
    2. Sebab dalam penyusunan kurikulum harus dilakukan analisis konteks karakterisktik satuan pendidikan
    3. Peranan:
    A. Tim penyusun dokumen : menganalisis lingkungan belajar, visi misi tujuan, analisis kebutuhan dan strategi serta desain pembelajaran
    B. Tim peninjauan dan revisi
    4. Cara perlibatan :
    a. Workshop
    b. Pembagian tugas khusus
    c. Identifikasi kompetensi pendukung
    d tugas-tugas yang diidentifikasi diterjemahkan menjadi pengembangan kurikulum
    e. Workshop validasi
    F. Review manajemen
    G kerja analisis tugas

    BalasHapus
  2. 1.Karena kurikulum merupakan hal yang utama dan mutlak harus ada sebagai pedoman kegiatan pembelajaran baik internal sekolah maupun eksterna (Dunia Usaha dan Industri)
    2.Karena dalam pelaksanaannya akan melibatkan seluruh warga sekolah.
    3.Masing masing unsur warga sekolah mempunyai peran/tugas sesuai tupoksinyasbagai perencana/pengawas ,penentuan misi dan visi,tujuan,sampai kepada kebutuhan dan pembiayaan dll
    4.Mengerjakan sesuai bidang garapannya masing masing sesuai tupoksinya.

    BalasHapus
  3. 1. karena kurikulum sebagai kegiatan pembelajaran baik di sekolah maupun di dunia usaha nantinya
    2. karena akan lebih banyak masukan jika melibatkan semua warga sekolah
    3.untuk menganalisis lingkungan pembelajaran strategi dan metode pembelajaran
    4, mengerjakan sesuai dengan bidang keahliannya msing - masing.

    BalasHapus
  4. 1.Karena kurikulum merupakan hal yang utama dan mutlak harus ada sebagai pedoman/pengarah kegiatan
    pembelajaran baik internal sekolah maupun eksternal (Dunia Usaha dan Industri)
    2.Karena dalam pelaksanaannya akan melibatkan seluruh warga sekolah.
    3.Masing masing unsur warga sekolah mempunyai peran/tugas sesuai tupoksinya sebagai
    perencana/pengawas ,penentuan misi dan visi,tujuan,sampai kepada kebutuhan dan pembiayaan dll
    4.Mengerjakan sesuai bidang garapannya masing masing sesuai tupoksinya.

    BalasHapus
  5. David Suhadian
    1.kurikulum merupakan hal yang utama dan mutlak harus ada sebagai pedoman kegiatan pembelajaran baik internal sekolah maupun eksterna (DU/DI)
    2.Dalam penyusunan kurikulum harus dilakukan analisis konteks karakterisktik satuan pendidikan dengan melibatkan warga sekolah dan pengawas sekolah.
    3.Peranan masing-masing warga sekolah dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan sesuai dengan tupoksinya masing masing.
    4.Cara melibatkan semua pihak dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan,yaitu dengan mengadakan workshop,pembagian tugas khusus,managemen dan pengembangan kurikulum.

    BalasHapus
  6. Rudi Supriadi
    1. Karena kurikulum merupakan inti atau ruhnya satuan pendidikan di semua bidang dan program kompetensi ke dalam bentuk potensi internal sekolah dan DUDI
    2. Sebab dalam penyusunan kurikulum harus dilakukan analisis konteks karakter satuan pendidikan
    3. Peranan:
    A. Tim penyusun dokumen : menganalisis lingkungan belajar, maksud dan tujuan, analisis,evaluasi kebutuhan dan strategi dalam pencapaian pembelajaran
    B. Tim peninjauan dan revisi
    4. Cara kebutuhan :
    a. Workshop atau ruang belajar
    b. Pembagian tugas khusus
    c. Identifikasi kompetensi daya dukung
    d Tugas-tugas yang diidentifikasi diterjemahkan menjadi pengembangan kurikulum
    e. Workshop valid
    F. Manajemen dengan baik
    G. Menganalisis/memeriksa tugas

    BalasHapus


  7. 1

    1. Sebagaimana kurikulum merupakan hal yang utama dan mutlak harus ada sebagai pedoman kegiatan pembelajaran baik internal sekolah maupun eksterna (Dunia Usaha dan Industri) untuk menunjang kegiatan pembelajaran.
    2. Di karenakan dalam penyusunan kurikulum harus dilakukan analisis konteks karakterisktik satuan pendidikan.
    3. 3.Masing masing unsur warga sekolah mempunyai peran/tugas sesuai tupoksinyasbagai perencana/pengawas ,penentuan misi dan visi,tujuan,sampai kepada kebutuhan dan pembiayaan dll
    4.Mengerjakan sesuai bidang garapannya masing masing sesuai tupoksinya.
    ( Yayan Suryana )

    BalasHapus
  8. Yandi Sopwan :
    1. Agar dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana dan meningkatkan
    kwalitas proses pembelajaran.
    2. Karena penyusunan KOS perlu mendapatkan masukan dari semua pihak pada
    satuan pendidikan
    3. pengawas sekolah : pengawas berperan sebagai mediator antara sekolah dan
    kedinasan
    komite sekolah : komite sekolah berperan dalam memberikan pertimbangan
    dalam penentuan pelakanaan kebijakan, menyalurkan aspirasi yang merupakan
    kebutuhan masyarakat serta menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam
    penyusunan hingga pelaksanaanya
    kepala sekolah : kepala sekolah berperan dalam perencanaan, pengelolaan,
    implementasi hingga evaluasi pelaksanaan kurikulum. selain itu kepala
    sekolah merupakan leader dan tokoh kunci dalam manajemen kurikulum dan
    mengusahakan keselarasannya dengan kebutuhan dan karakteristik peserta
    didik
    pendidik : pendidik atau guru berpperan sebagai perencanan, pelaksana dan
    pengembang kurikulum bagi siswa di kelasnya. sebagai eksekutor yang secara
    langsung mengajar siswa didalam kelas, maka guru secara langsung bertugas
    menyajikan kurikulum yang telah disepakati, melalui perencanaan, penerapan
    dan evaluasi capaian
    orangtua wali : orang tua berperan serta untuk mengakomodir beberapa
    kegiatan pembelajarn yang perlu dilaksanakan dirumah dan mengawasai serta
    memberi saran dalam proses pelaksanaannya
    4. melibatkan semua pihak perlu diupayakan dengan menyamakan persepsi serta
    menumbuhkan kesadaran akan urgensi kurikulum bagi keberhasilan pendidikan,
    sehingga masing masing pihak mau berkontribusi dan mengoptimalkan peran
    masing masing.

    BalasHapus
  9. 1. agar relevan dengan budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri
    2. karena setiap warga sekolah memiliki pemikiran-pemikiran berbeda yang akan membuat kurikulum operasional menjadi lebih lengkap
    3. pengawas: mengawasi pelaksanaan pengembangan kurikulum operasional yang selanjutnya bertanggungjawab kepada pusat,
    kepala sekolah: menjadi instruktur, penanggungjawab penuh di sekolah dalam pengembangan kurikulum operasional, dan menjadi 'penyambung' instruksi dari pengawas
    wakasek: membantu kepala sekolah dalam membimbing pengembangan kurikulum
    guru: memberikan pendapat/masukan terhadap kurikulum operasional yang telah disusun tim kurikulum, melaksanakan kurikulum dalam pembelajaran, mengevaluasi kurikulum
    siswa: menjalankan kurikulum operasional dengan bimbingan dari guru melalui proses KBM, mendapatkan feedback dari pelaksanaan kurikulum dan dapat memberi masukan/pendapat tentang keefektifan kurikulum melalui guru di kelas
    orang tua siswa: mendukung berjalannya kurikulum operasional, salah satunya dengan cara memotivasi siswa (anak) agar semangat belajar
    4. dengan sosialisasi seperti workshop, meeting, IHT

    BalasHapus
  10. HARYANI
    1.kurikulum yang disesuaikan dengan karakteristik satuan
    pendidikan, konteks sosial budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri
    2. karena penyusunan kurikulum harus memperhatikan semua unsur
    3.pengawas: mengawasi pelaksanaan pengembangan kurikulumdi sekolah binaan
    kepala sekolah: menjadi penanggungjawab terlaksananya kurikulum yang tertuang dalam setiap lrogram sekolah
    wakasek: membantu kepala sekolah dalam membimbing pengembangan kurikulum
    guru: memberikan pendapat/masukan terhadap kurikulum operasional yang telah disusun tim kurikulum, melaksanakan kurikulum dalam pembelajaran, mengevaluasi kurikulum
    4.sosilaisasi dalam bentuk Iht , seminar

    BalasHapus
  11. 1. Kurikulum sangat penting, karena merupakan pedoman dalam satuan pendidikan
    2. Karena isi kurikulum melibatkan seluruh warga sekolah dengan kemampuan siswa dan tenaga pendidik yang berbeda-beda
    3. - Pengawas memiliki peran supervisi manejerial,akademik, evaluasi pendidikan, penelitian dan pengembangan, dan sosial
    - Komite memiliki peran pemberi pertimbangan, pendukung, pengontrol, dan mediator dalam penentuan dan pelaksanaan kebijaksanaan pendidikan di satuan pendidikan baik dalam finansial, pemikiran maupun tenaga.
    - Kepala sekolah memiliki peran sebagai pemimpin institusi bagi para guru dan menjadi pimpinan dalam manajemen.
    - Guru memiliki peran merencanakan, melaksanakan, monitoring, evaluasi dan melakukan tindak lanjut di satuan pendidikan
    4. semua warga sekolah memiliki peran dan tugasnya masing-masing sesuai dengan tupoksinya.

    BalasHapus
  12. 1.Karena Kurikulum merupakan ruhnya pada satuan pendidikan
    2.Karena dalam pelaksanaan kegiatannya akan melubatkan seluruh warga sekolah
    3.Masing - masing warga sekolah mempunyai tugad dan peran yg berbeda sesuai TuPokSinya masing-masing
    4.Memverikan ruang kepada seluruh warga sekolah agar bereperan aktif dari semua program sekolah sesuai dengan tugas yang duembannya

    BalasHapus
  13. Nisa Humaera,S.Pd.

    1. Mengapa kurikulum operasional di satuan pendidikan penting untuk dibuat secara
    kontekstual?
    - Menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, konteks sosial
    budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri

    2. Mengapa penyusunan kurikulum operasional di satuan pendidikan perlu melibatkan semua
    warga sekolah?
    - Agar dapat dipertanggungjawabkan

    3. Apa peranan masing-masing warga sekolah dalam pengembangan kurikulum operasional di
    satuan pendidikan?
    - Sebagai penghubung pengaduan dan keluhan

    4. Bagaimana cara melibatkan semua pihak dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan
    pendidikan?
    - Pengembangan kurikulum satuan pendidikan melibatkan komite satuan pendidikan dan
    berbagai pemangku kepentingan antara lain orang tua, organisasi, berbagai sentra, serta
    industri dan dunia kerja untuk SMK, di bawah koordinasi dan supervisi dinas Pendidikan
    atau kantor kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama
    sesuai dengan kewenangannya

    BalasHapus
  14. YUDI HERIYUDIN
    1. kurikulum operasional di satuan pendidikan penting untuk dibuat secara kontekstual :
    Kurikulum merupakan peganagan dasar dan hal yang utama ,mutlak harus ada sebagai pedoman/pengarah kegiatan sehingga proses pembelajaran tersampai secara tersetuktur.
    2. Penyusunan kurikulum operasional di satuan pendidikan perlu melibatkan semua warga sekolah :
    Ya semua pihak yang ada dilingkungan sekolah harus terlibat
    3. Peranan masing-masing warga sekolah dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan :
    Perannya harus sesuai dengan tupoksinya , serta adanya perencanaan dan pengawasan yang matang serta visi dan misi yang jelas.
    4. Cara melibatkan semua pihak dalam pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan : Ya harus melibatkan semua pihak sesuai dengan tupoksinya ( Kepala sekolah, Kurikulum, TIM MGMP , guru , pengawas sekolah ) dan pihak luar baik orang tua maupun instansi pemerintah yang terkait ( Dinas Pendidikan ) .

    BalasHapus